Sering Online, Berhati-hatilah!
>> Senin, 23 November 2009
Sebuah fakta mengejutkan dilontarkan AVG, perusahaan anti virus global yang berdiri sejak tahun 1991. Berdasarkan survei yang dilakukan AVG bersama CMO Council terkuak adanya fakta pencurian data dan infeksi dari Personal Computer (PC) yang semakin gencar. Hal itu terkait dengan semakin seringnya orang yang bergabung dengan komunitas online melalui koneksi di rumah dan tempat kerja.
Polling yang bertajuk Bringing Social Security to the Online Community (Memberikan Keamanan Sosial dalam Komunitas Online) yang diumumkan pada hari ini, Rabu (2/9) menggarisbawahi mengenai kerentanan anggota komunitas terhadap keamanan cyber, berikut solusi penanggulangannya.
Survei tersebut dilakukan secara online selama kuartal kedua 2009. Survei tersebut menghasilkan respon yang dikumpulkan secara acak dari 250 pengguna online. Jajak pendapat tersebut juga berhasil membeberkan beberapa kebiasaan yang sering lalai dilakukan, padahal sebenarnya itu merupakan kunci agar pengguna komunitas online terhindar dari pencurian data maupun infeksi PC.
Penggantian password, penambahan privacy settings dan memberi informasi pada administrator situs sosial adalah tiga hal keamanan dasar yang sering lalai diperhatikan.
"Fakta saat ini adalah, pengguna memahami risiko yang dapat dialami, namun acapkali gagal untuk melakukan langkah pencegahan dasar untuk melindungi, hal ini menunjukkan sebuah tantangan yang menarik bagi perusahaan seperi AVG yang bekerja untuk menciptakan komunitas cyber yang lebih aman," ungkap Siobhan MacDermott (Head of Public Policy, Corporate Communications and Investor Relations, AVG Technologies).
Namun jangan kuatir, pasalnya kini ada banyak cara yang dapat digunakan untuk menghindari ancaman terhadap situs jejaring sosial. MacDermott menawarkan enam langkah yang mudah dan aman, yaitu:
1. Jangan menerima pop-ups atau prompts dari software kecuali anda dilengkapi dengan web scanner seperti AVG's free LinkScanner yang memeriksa setiap situs dari infeksi tertentu sebelum diakses.
2. Jangan pernah menyediakan, mengirim atau men-submit data pribadi yang sifatnya rahasia (contoh: data bank atau catatan medis). Situs pertemanan/situs sosial tidak pernah meminta informasi sejenis ini untuk bergabung kecuali anda mengikuti layanan kencan online atau membayar perbulan.
3. Ubah password Anda paling tidak sekali sebulan. Jangan diganti apabila Anda diundang ke dalamnya. Bisa jadi ini adalah ancaman dari pihak ketiga.
4. Jangan mengijinkan teman, rekan kerja, dan lain-lain mengakses situs sosial dari komputer anda, atau sebaliknya. Hal ini bisa menimbulkan infeksi pada komputer Anda melalui praktik yang tidak aman atau login anda bisa saja tersimpan pada cookies di computer anda.
5. Jangan pernah menyimpan secara otomatis password dan bersihkan history setiap minggu sekali.
6. Jangan menerima friend requests atau request friends yang tidak benar-benar Anda kenal.
Untuk penjelasan lebih lengkap, silakan berkunjung ke link ini.
sumber : sripoku
0 komentar:
Posting Komentar